Mikrodermabrasi
adalah suatu tindakan abrasi kulit dengan menggunakan alat khusus (diamond dan
kristal).
Mekanisme
mikrodermabrasi yaitu ‘mengikis’ sel-sel kulit yang telah mati. Umumnya
mikrodermabrasi menggunakan kombinasi kristal dengan ujung berlian yang digosokkan
pada kulit yang bermasalah dengan tujuan pengelupasan sel kulit mati.
Dengan kombinasi
kristal dan berlian, maka proses pengikisan kulit akan semakin maksimal,
kemudian dilanjutkan dengan proses vakum yang akan membersihkan sisa-sisa kulit
mati dan komedo yang ada dipermukaan kulit wajah sehingga akan memberikan wajah
bersih dan cerah.
Perawatan dengan
cara ini rata-rata dilakukan sekitar 60menit. Makin luas area luka maka akan
makin lama prosedurnya. Setelah proses mikrodermabras, sel-sel kulit yang baru
akan muncul menggantikan yang sel-sel kulit yang telah telah ‘terkikis’ tadi,
sehingga akan terjadi pembentukan lapisan kulit baru.
Disarankan
perawatan ini dilakukan 4-6 kali tiap 2 minggu. Setelah itu, ada baiknya untuk
menjadwalkan perawatan lanjutan 3 bulan sekali sehingga mempertahankan
kesehatan dan kecantikan kulit baru.
Yang wajib di hindari saat melakukan perawatan
Mikrodermabrasi adalah:
- Mikrodermabrasi tidak boleh dilakukan pada penderita penyakit akut, keratosis, tumor, herpes, serta wanita hamil dan menyusu.
- Tidak boleh berenang selama perawatan dan 3 hari setelah perawatan
- Perawatan ini juga tidak boleh dilakukan bersamaan dengan chemical peeling/ peeling kimiawi. Kedua perawatan harus berjarak ± 14 hari.
- Wajib menggunakan Tabir Surya setelah dimikrodermabrasi
Tentu saja,
tidak dipungkiri, bahwa intensitas dan ketelatenan Anda untuk melakukan
perawatan tentu akan menjadi penentu keberhasilan treatment ini.
Perawatan yang
dilakukan secara konsisten setiap sebulan sekali ini akan sangat efektif.
Reaksi kulit masing-masing juga sangat menentukan tingkat keberhasilan treatment.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar